Rabu, 28 November 2012

Jurnalistik : Opini




 Kemenangan Pertama kali Indonesia atas Singapura

Selama empat kali terbayang dalam mimpi buruk kekalahan oleh Singapura, Indonesia mengakhiri bayang-bayang itu dengan mengalahkan Singapura pada laga AFF kemarin rabu sore 28/11/2012, strategi  yang diturunkan oleh Nil Maizar adalah strategi yang cukup sederhana, pertandingan berlangsung sengit dan cukup memanas, di babak pertama pelatih menurunkan Elie Eyboy dan M. Rahmad agar dapat membantu serangan Irfan Bachdim, sedangkan Andik  Vermansyah dan Bambang pamungkas tidak diturunkan pelatih karena untuk menyimpan cadangan tenaga untuk menyerang lawan pada babak kedua.
Dibabak kedua Andik dan Bambang menggantikan Elie dan Rahmad agar dapat menciptakan serangan yang lebih efektif,  Singapura bermain dengan 10 orang dikarenakan pemain mereka mendapat kartu kuning untuk ke 2 kalinya. Pada menit ke 87 Andik berhasil membuat sejarah baru  kemenangan Indonesia untuk yang pertama kali mengalahkan Singapura dengan tendangan bebasnya yang tidak mampu ditahan oleh penjaga gawang lawan, skor pun berakhir dengan kedudukan 1-0 dan kemenangan pertama bagi Indonesia kontra Singapura
Selain mematahkan bayang-bayang mimpi buruk selama empat kali kekalahan, Indonesia yang bertanding di negara tetangga Malaysia tepatnya di Stadion Bukit Jalil mendapatkan komentar-komentar yang cukup menyakitkan oleh suporter Malaysia.  Padahal pada pertandingan sebelumnya Singapura mengalahkan mereka dengan skor  3-0 itu sama halnya dengan menunjukan bahwa mereka tidak suka dengan kemenangan indonesia pada pertandingan kemarin. Dalam catatan sejarah Indonesia pernah menahan imbang singapura dengan skor 2-2. Hal itu membuktikan walaupun persepak bolaan Indonesia sedang tidak bagus, mereka tetap menjadi tim yang solid. Untuk itu kita Indonesia Sejati harus terus memberikan support kepada mereka agar mereka tetap optimis melaju ke semi final piala AFF tahun ini. Sehubungan pertandingan selanjutnya yaitu melawan Tim Malaysia mereka harus menghadapi dengan kepala dingin dan bersikap dewasa, tetap menjaga sportifivitas, begitu juga dengan para suporter kita jangan terlalu terpancing emosi untuk melayani mereka.

Senin, 19 November 2012

Glosarium Pariwisata X

91. Taman : kebun yang di Tanami bunga-bunga
92.Transportasi : 1 pengangkutan barang oleh berbagai jenis kendaraan sesuai dng kemajuan teknologi; 2 perihal (seluk- beluk) transpor; 3 pemindahan bahan lepas hasil pelapukan dan erosi oleh air, angin, dan es
V
93. Visa          : pembubuhan tanda tangan dan cap atas sesuatu (paspor) sebagai izin memasuki negara lain dan berada di sana untuk sementara oleh pejabat perwakilan negara yang bersangkutan
94. Vila : Rumah mungil di luar kota atau di pegunungan; rumah peristirahatan (digunakan hanya pd waktu liburan)
W
95. Widya Wisata  : perjalan melihat-lihat sesuatu dalam rangka study yang di lakukan di luar kampus.
96.Wanita : perempuan dewasa
97.  Widya wisata: perjalan melihat-lihat sesuatu dalam rangka study yang di lakukan di luar kampus.
98.      Wisata bahari : wisata yang berhubungan dengan laut.
99.      Wisata Bulan Madu : Penyelenggaraan perjalanan bagi pasangan-pasangan merpati, pengantin baru, yang sedang berbulan madu dengan fasilitas khusus dan tersendiri demi kenikmatan perjalanan dan kunjungan mereka, seperti kamar pengantin dan sebagainnya.
100.   Wisata Buru : wisata di suatu daerah atau hutan tempat berburu yang dibenarkan pemerintah dan digalakkan oleh berbagai agen atau biro perjalanan.

Glosarium Pariwisata IX



81. Rombongan tour dan pemimpin kelompok: Kelompok Tour: Sebuah agen perjalanan jenis perusahaan yang berencana perjalanan motorcoach. Group Leader: Sebuah kelompok kecil, informal, seperti kelompok gereja, pasukan pramuka, atau kelompok sosial. Biasanya satu orang merencanakan kegiatan untuk grup. Beberapa perjalanan menunjukkan menargetkan perencana seperti GLAMER.
82. Signage trailblazing: Tanda untuk membantu masyarakat dalam tiba di lokasi tertentu.
83. Sopir-guide: Seorang pemandu wisata yang melakukan tugas ganda dengan mengendarai kendaraan ketika ia menceritakan
84. Sosialisasi Trip: Sebuah program perjalanan gratis atau mengurangi tingkat untuk agen perjalanan, maskapai penerbangan atau karyawan kereta api atau pembeli wisata lainnya, dirancang untuk memperkenalkan peserta dengan tujuan tertentu atau pemasok dan untuk merangsang penjualan perjalanan. Sosialisasi wisata, juga disebut fam wisata, kadang-kadang ditawarkan kepada wartawan saat perjalanan penelitian untuk tujuan budidaya liputan media produk perjalanan tertentu
T
85. Tamasya tour: kunjungan pendek dari biasanya beberapa jam yang fokus pada jalan-jalan dan / atau kunjungan .
86. Titik Keberangkatan: Lokasi atau tujuan dari mana tur resmi dimulai.
87. Tur grup: Sebuah paket perjalanan untuk perakitan wisatawan yang memiliki jadwal yang sama, tanggal perjalanan, dan transportasi. Kelompok wisata biasanya diatur sebelumnya, prabayar, dan termasuk transportasi, penginapan, makan.

88. Tanco : makanan Cina yang dibuat dari kedelai putih dengan garam
89. tradisi : 1 adat kebiasaan turun-temurun (dr nenek moyang) yg masih dijalankan dl masyarakat; 2 penilaian atau anggapan bahwa cara-cara yg telah ada merupakan yg paling baik dan benar 
90. Tarian : gerakan badan (tangan dsb) yg berirama, biasanya diiringi bunyi-bunyian (musik, gamelan, dsb)

Glosarium pariwisata VIII

71. Paket Tur      : mengacu pada satu set produk dan jasa yang ditawarkan kepada para pengunjung yang terdiri dari varietas produk karakteristik pariwisata (seperti transportasi, akomodasi, jasa makanan, rekreasi, dll). 
72. Pantai                                               : perbatasan daratan dng laut atau massa air lainnya dan bagian yg dapat pengaruh dr air tsb.
73. Pariwisata domestik                      :  Pariwisata pengunjung penduduk dalam wilayah ekonomi negara acuan.
74.   Pariwisata Domestik                     : Pariwisata pengunjung penduduk dalam wilayah ekonomi negara acuan.
75.   Pariwisata Inbound                      : Pariwisata non-residen pengunjung dalam wilayah ekonomi negara acuan.
76. Pariwisata Outbound      : Pariwisata pengunjung penduduk di luar wilayah ekonomi negara acuan.
77.    Paspor                                             : surat keterangan berbentuk buku kecil yang dikeluarkan oleh kantor imigrasi untuk orang yang akan berpergian.
78. Pedesaan                            :  kesatuan wilayah yg dihuni oleh sejumlah keluarga yg mempunyai sistem pemerintahan sendiri (dikepalai oleh seorang kepala desa).
R
79. Rack Kartu: brosur pariwisata yang khas berukuran 4 "x 9" dan terutama digunakan dalam  rak pariwisata. Juga dikenal sebagai "penggoda."
80. Reseptif Operator: Seseorang yang berencana untuk "menerima" Anda motorcoach atau kelompok tur. Mereka mungkin merencanakan penginapan Anda, makanan, kunjungan tarik, dll untuk biaya atau komisi. Sebuah operator tur atau agen perjalanan yang mengkhususkan diri dalam pelayanan bagi pengunjung yang masuk, seperti pertemuan mereka di bandara dan memfasilitasi pemindahan mereka ke fasilitas penginapan

Glosarium Pariwisata VII


61. Objek wisata: Setiap layanan pengunjung atau wisatawan akan produk yang menikmati mengunjungi atau menggunakan. Daya tarik mungkin bukan "penarik" tapi masih bisa menjadi daya tarik. Untuk dianggap daya tarik, produk harus: a. Findable (jelas terletak pada peta dan alamat jalan, dan petunjuk yang disediakan). Jika wisatawan tidak dapat menemukan fasilitas, itu tidak wisata.
62. Off-situs pemrograman: kegiatan pendidikan atau penafsiran yang dilakukan oleh personel lembaga luar batas yurisdiksi Unit badan.
63. On-site Programming: kegiatan pendidikan atau penafsiran yang dilakukan oleh personel lembaga dalam batas yurisdiksi Unit badan.
64. Operator: Sebuah perusahaan yang menyediakan jasa transportasi, seperti perusahaan motorcoach, maskapai penerbangan, jalur pelayaran, dan agen penyewaan mobil.
65. ORV: Off-road kendaraan adalah setiap kendaraan bermotor yang dirancang untuk atau mampu lintas negara atau langsung atas tanah, air, pasir, salju, es, rawa, rawa, atau daerah alam lainnya, kecuali bahwa mengecualikan istilah tersebut (1) setiap perahu motor yang terdaftar, (2) apapun, militer kebakaran, ambulan atau kendaraan penegak hukum bila digunakan untuk keperluan darurat dan (3) setiap kendaraan yang penggunaannya disahkan oleh Kepala Insinyur, atau wakilnya yang ditunjuk dengan benar, dalam sewa, izin, lisensi atau kontrak.
P
66. Packager: Siapapun mengorganisir tur termasuk transportasi prabayar dan jasa perjalanan, biasanya untuk lebih dari satu tujuan.
67. Pajak pertambahan nilai (PPN): Suatu jenis sistem pajak yang menambahkan persentase tetap perpajakan pada produk dan jasa pada setiap langkah pengiriman produksi atau jasa.
68. Paket Hotel: Sebuah paket yang ditawarkan oleh sebuah hotel, kadang-kadang terdiri dari tidak lebih dari kamar dan sarapan, kadang-kadang, terutama pada hotel resort, yang terdiri dari (tanah) transportasi, kamar, makanan, fasilitas olahraga, dan komponen lainnya.
69. Paket Tour: Sebuah produk perjalanan dijual menawarkan harga yang inklusif dengan elemen beberapa travel yang seharusnya dapat dibeli secara terpisah. Biasanya memiliki harga yang ditentukan, jangka waktu dan fitur, tetapi juga dapat menawarkan pilihan untuk pembelian terpisah.
70. Pariwisata berkelanjutan: Menurut Organisasi Pariwisata Dunia, "digambarkan sebagai mengarah ke pengelolaan seluruh sumber daya sedemikian rupa sehingga kebutuhan ekonomi, sosial dan estetika dapat terpenuhi dengan memelihara integritas budaya, proses ekologi penting, keanekaragaman hayati, dan sistem pendukung kehidupan.”

Glosarium Pariwisata VI

51. Pasar : tempat orang berjual beli 
52. Pengunjung         : Orang yang mendatangi sebuah daya tarik wisata untuk tujuan berlibur.
53. Pramuswisata     : petugas pariwisata yg berkewajiban memberi petunjuk dan informasi yg diperlukan wisatawan. Pramuwisata disebut juga Pemandu Wisata atau Guide dalam Bahasa Inggris.
R
5    
5    54. Rencong : sejenis keris atau pedang khas Aceh
55. Rack Kartu: brosur pariwisata yang khas berukuran 4 "x 9" dan terutama digunakan dalam  rak pariwisata. Juga dikenal sebagai "penggoda."
56. Reseptif Operator: Seseorang yang berencana untuk "menerima" Anda motorcoach atau kelompok tur. Mereka mungkin merencanakan penginapan Anda, makanan, kunjungan tarik, dll untuk biaya atau komisi. Sebuah operator tur atau agen perjalanan yang mengkhususkan diri dalam pelayanan bagi pengunjung yang masuk, seperti pertemuan mereka di bandara dan memfasilitasi pemindahan mereka ke fasilitas penginapan.
57. Rombongan tour dan pemimpin kelompok: Kelompok Tour: Sebuah agen perjalanan jenis perusahaan yang berencana perjalanan motorcoach. Group Leader: Sebuah kelompok kecil, informal, seperti kelompok gereja, pasukan pramuka, atau kelompok sosial. Biasanya satu orang merencanakan kegiatan untuk grup. Beberapa perjalanan menunjukkan menargetkan perencana seperti GLAMER.
S
58. Serimpi : penari wanita, dahulu hanya menari di istana pendopo-pendopo para bangsawan; tari serimpi: sejenis tari yang biasa ditarikan oleh penari wanita
5
5   59. Sejarah : 1 asal-usul (keturunan) silsilah; 2 kejadian dan peristiwa yg benar-benar terjadi pd masa lampau; riwayat; tambo: cerita --; 3 pengetahuan atau uraian tt peristiwa dan kejadian yg benar-benar terjadi dl masa lampau; ilmu sejarah
T
60. Tamasya Tour : kunjungan pendek dari biasanya beberapa jam yang fokus pada jalan-jalan dan / atau kunjungan .

Glosarium Pariwisata V


L
41. Lembah : anah rendah (di kiri kanan sungai, di kaki gunung)
42. Laut : kumpulan air asin (dl jumlah yg banyak dan luas) yg menggenangi dan membagi daratan atas benua atau pulau
43. Losmen            : Akomodasi yang mempergunakan kamar-kamar rumah penduduk di destinasi wisata.
M
45. Motel  : Genangan air yang amat luas yang dikelilingi daratan; telaga; tasik  
46.  Museum :  Suatu tempat yang menjadi sasaran wisata 
47. monument : bangunan atau tempat yg mempu-nyai nilai sejarah yg penting dan krn itu dipelihara dan dilindungi Negara
48. Musik : 1 ilmu atau seni menyusun nada atau suara dl urutan, kombinasi, dan hubungan temporal untuk menghasilkan komposisi (suara) yg mempunyai kesatuan dan kesinam-bungan; 2 nada atau suara yg disusun demikian rupa sehingga mengandung irama, lagu, dan keharmonisan (terutama yg menggunakan alat-alat yg dapat menghasilkan bunyi-bunyi itu)
49. Makanan : suatu bahan yang di gunakan manusia demi menunjang kebutuhan hidup.\ 
50. Mancanegara   : Segala hal yang diselenggarakan di luar sebuah negara. Wisatawan dan wisata luar bermakna orang dan kegiatan yang dilakukan ke luar sebuah negara.

Glosarium Pariwisata IV


K
31. Kendaraan : sesuatu yang di naiki seperti kuda, kereta, mobil dan motor
32. Kereta ApiKendaraan yang terdiri atas rangkaian gerbong ditarik oleh lokomotif berjalan diatas rel

33. Keris : senjata tajam, berujung tajam dan bermata dua, bilahannya ada yang . lurus, ada pula yang berlekuk-lekuk
34. Keromong : Bagian gamelan, seperti bonang pada gamelan Jawa, gambang
35. keromong: gamelan Jakarta
36.Keroncong : musik dengan lagu-lagu Indonesia dan Jawa
 
37.Koper : kopor, tas kulit tempat pakaian

38.Kampung Halaman      : Daerah atau desa tempat kelahiran

39.Kepariwisataan            : Segala hal yang berkaitan dengan Pariwisata, termasuk pelaku dan dunia usahanya.

40 . Keragaman      : Perbedaan atau heterogenitas dari Pariwisata

Glosarium Pariwisata III


F
21. Fantasi :  gambaran / angan angan / khayalan
G
22. Gua : Liang Besar pada kaki pegunungan
23. Gambang : bunyi-bunyian, gambang kromong: gamelan Jakarta
24. Gamelan : bunyi-bunyian Jawa dan Sunda, terdiri dari beberapa macam    seperti gambang, gendang, sarun, bonan dsb
25. gunung : bukit yg sangat besar dan tinggi (biasanya tingginya lebih dr 600 m)
H
26. Hotel : Tempat penginapan yg menyediakan makan kepada orang yg sedang di perjalanan / yg bermalam
27. Hutan : tanah luas yg ditumbuhi pohon-pohon (biasanya tidak dipelihara orang).
28. Hula-hula : tari Hawaii
I
29. Indah : Keadaan yang enak di pandang 
J
30. Jadwal: Perjalanan jadwal yang disediakan oleh agen perjalanan untuk nya / pelanggannya. Sebuah jadwal yang diusulkan atau awal mungkin agak kabur atau spesifik. Sebuah jadwal akhir namun menyediakan semua detail (nomor penerbangan, waktu keberangkatan, pemesanan nomor konfirmasi) dan menjelaskan kegiatan yang direncanakan.